Definisi Bodoh


copyright by thinkstockphotos.com


Sejenak iseng, ku buka buku Kamus Besar Bahasa Indonesia-ku. Ku ingin mencari definisi “bodoh”. Suatu kata yang sering kita salah artikan. Suatu yang kata yang selalu dianggap berlawanan arti dengan kata “pintar”. Suatu kata yang berada pada tingkat terendah dalam strata kehidupan.

Sejenak iseng, ku buka buku Kamus Besar Bahasa Indonesia-ku. Ku temukan definisi “bodoh”. Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) bodoh adalah tidak lekas mengerti, tidak mudah tahu atau tidak dapat mengerjakan sesuatu. Sekarang tahukah kau kalau kau selama ini sudah salah memahami definisinya.

Pria berwajah culun, ini pertama kalinya dia datang ke kota. Tapi apa yang terjadi, angkutan umum yang dinaikinya ternyata beda jalur. Dia tak tahu jika setiap angkutan umum memiliki garis warna yang berbeda di samping badan mobilnya. Setiap warna memiliki jalur yang berbeda. Apakah dia “bodoh”? Tidak. Mereka yang tidak tahu atau bahkan belum tahu, tidak layak untuk kita katakan “bodoh”.

Lalu pria berwajah culun itu ternyata adalah seorang mahasiswa arsitektur. Mungkin karena level sekolahnya yang berbeda dengan level anak kota, membuatnya menjadi tak mudah memahami semua mata kuliah yang diajarkan. Dia bahkan masih suka keliru menentukan mana arah utara, selatan, timur dan barat. Tapi apakah dia “bodoh”? Tidak. Tapi bukannya KBBI mendefinisikan bahwa ciri-ciri seperti inilah yang layak dikatakan “bodoh”. Tapi tidak bagiku.

 Pria culun itu merogoh kantongnya. Sebungkus rokok kini ada dalam genggamannya. Pemantik api dinyalakan, dia menghisap beberapa isapan dari rokoknya. Kepulan asap keluar dari hidung dan mulutnya. Dia menghabiskan waktu istirahatnya dengan duduk santai sambil menghabiskan sebatang rokok. Tangan kanannya memutar-mutar putung rokok diantara jarinya. Sedangkan tangan kirinya menggenggam bungkusan rokok. Bosan memandangi suasana disekitarnya. Matanya iseng membaca tulisan yang tertera di bungkusan rokoknya. “Perhatian! Merokok Menyebabkan Kanker Paru-Paru”.
 
Tulisan itu tertera diantar sebuah gambar paru-paru yang terlihat parah dan sudah tak normal lagi. Apakah pria culun itu terlihat bodoh? Ya, dialah pria bodoh yang sebenarnya. Dia sudah tahu tentang bahaya dan dampak buruk yang akan terjadi, tapi dia tak memperdulikan peringatan itu. Dia mengabaikan apa yang sudah dia ketahui. Tidak perduli dengan apa yang diketahuinya. 

Bagiku, definisi bodoh adalah sudah tahu tapi berpura-pura tidak tahu, mengabaikan hal yang sudah diketahui sebelumnya. Ada berapa orang “bodoh” disekitarmu hari ini? Mereka yang tahu tapi bersikap seolah tidak mau tahu. Mereka yang tidak perduli dengan apa yang mereka ketahui.


Komentar

Postingan Populer

Gereja Tua

Penyuka Senja

[2] Kisah Adikku : Imajinasi yang Ketinggian